Panjang
badan anak usia dibawah 2 tahun
Pengukuran
panjang badan merupakan ukuran antropometri kedua yang terpenting setelah berat
badan. Pengukuran panjang badan sederhana dan mudah dilakukan. Apabila
dikaitkan dengan hasil pengukuran berat badan, maka akan memberikan informasi
yang penting tentang status nutrisi dan pertumbuhan fisik anak. Ukuran tinggi
badan pada masa pertumbuhan dapat terus meningkat sampai tercapainya tinggi
maksimal.
Tinggi
badan pada anak usia dibawah 2 tahun sering disebut dengan panjang badan. Hal
ini dikarenakan anak usia diawah 2 tahun cenderung lebih sulit untuk berdiri
tegak pada waktu pengambilan data tinggi badan. Pada bayi yang baru lahir,
panjang badan rata-rata adalah + 50 cm. Pada tahun pertama peningkatannya sebesar 1,25
cm/bulan (1,5 x panjang badan saat lahir). Penambahan tersebut secara
berangsur-angsur akan berkurang hingga usia 9 tahun, yaitu hanya sekitar 5
cm/tahun. Baru setelah datang masa pubertas terdapat peningkatan pertumbuhan
tinggi badan yang cukup pesat, yaitu antara 5-25 cm/tahun pada wanita.Sedangkan
pada laki-laki peningkatannya sekitar 10-30 cm/ tahun dan pertambahan tinggi
badan ini baru akan berhenti pada usia 18 tahun.
Mengukur panjang badan anak tidak hanya sebatas mengukur
asal-asalan namun hal ini menggunakan metode cara pengukuran tertentu yaitu:
1.
Siapkan papan atau meja pengukur.
2.
Baringkan anak telentang tanpa bantal
(supinasi), menghadap keatas dengan posisi badan lurus. Pundak harus dalam
posisi relaks dan menempel pada papan
3.
Salah
satu pengukur dengan lembut memegangi kepala anak agar menempel ke bagian atas
papan. Dalam posisi ini anak harus dalam posisi kepala frankfurt plane,
hanya saja posisinya vertikal.
4.
Luruskan bagian puncak kepala dan bagian bawah
kaki, luruskan lutut sampai menempel pada meja (posisi ekstensi)
5.
Pengukur
kedua memegangi kaki (tanpa sepatu)
sambil menarik papan yang dapat digeser agar menempel ke telapak kaki anak dan
kemudian membaca hasilnya.
6.
Apabila tidak ada papan pengukur, hal ini dapat
dilakukan dengan cara memberi tanda pada tempat tidur (tempat tidur harus
rata/datar) berupa garis atau titik pada bagian puncak kepala dan bagian tumit
kaki anak. Lalu ukur jarak antara kedua tanda tersebut dengan pita pengukur.
Alat
yang digunakan untuk mengukur biasanya terbuat dari papan kayu
(Ketika di lapangan alat portable dapat digunakan). Dalam pegukuran ini
diperlukan 2 orang pengukur, dan pemgukurannya dalam satuan millimeter
Dengan perbandingan
ukuran panjang badan anak dan berat badan anak dapat ditentukan status gizi
anak. Misalnya untuk anak usia 10 bulan,
tinggi standarnya adalah 72 cm. Variasinya, ia boleh lebih 2 cm atau kurang 2
cm dari 72, minimal 70 maksimal 74. Setelah diperoleh angka tinggi standar,
kita akan lihat berapa berat badan anak standar normalnya, yakni 9,3 kg. Maka
ini adalah berat badan ideal, dengan begitu kita dapat menyimpulkan bahwa anak
ini memperoleh gizi yang cukup. Contoh lainnya, bayi usia 5 bulan memiliki
panjang ideal 64 cm. Tetapi mungkin ada yang tinggi badannya cuma 60 cm. Ini
masih variasi normal. Dan dengan panjang 60 cm, nilai standar berat badannya
berubah menjadi 5,7 kg. Bayi yang seumur mungkin variasi panjang badannya
berada di 67 cm. Dan untuk panjang 67 cm, berat badan normalnya 7,8 kg.
Umur
|
Berat
(dalam gram)
|
Tinggi
(dalam cm)
|
||
Standard
|
80% Standard
|
Standard
|
80% Standard
|
|
Lahir
|
3.400
|
2.700
|
50,5
|
40,40
|
1 Bulan
|
4.300
|
3.400
|
55,0
|
44,00
|
2 Bulan
|
5.000
|
4.000
|
58,0
|
46,40
|
3 Bulan
|
5.700
|
4.600
|
60,0
|
48,00
|
4 Bulan
|
6.300
|
5.000
|
60,5
|
48,40
|
5 Bulan
|
6.900
|
5.500
|
64,5
|
51,60
|
6 Bulan
|
7.400
|
5.900
|
66,0
|
52,80
|
7 Bulan
|
8.000
|
6.400
|
67,5
|
54,00
|
8 Bulan
|
8.400
|
6.700
|
69,0
|
55,20
|
9 Bulan
|
8.900
|
7.100
|
70,5
|
56,40
|
10 Bulan
|
9.300
|
7.400
|
72,0
|
57,60
|
11 Bulan
|
9.600
|
7.700
|
73,5
|
58,80
|
12 Bulan
|
9.900
|
7.900
|
74,5
|
59,60
|
1 tahun 3 bulan
|
10.600
|
8.500
|
78,0
|
62,40
|
1 tahun 6 bulan
|
11.300
|
9.000
|
81,5
|
65,20
|
1 tahun 9 bulan
|
11.900
|
9.500
|
84,5
|
67,60
|
2 tahun 0 bulan
|
12.400
|
9.900
|
87,0
|
69,60
|
2 tahun 3 bulan
|
12.900
|
10.300
|
89,5
|
71,60
|
2 tahun 6 bulan
|
13.500
|
10.800
|
92,0
|
73,60
|
2 tahun 9 bulan
|
14.000
|
11.200
|
94,0
|
75,20
|
Dalam hal ini panjang badan anak sangat dipengaruhi oleh pola asupan
gizinya. Anak yang tercukupi kebutuhan gizinya akan mempunyai panjang badan
yang normal dibandingkan anak yang kebutuhan gizinya kurang terpenuhi. Apalagi
ketika berusia antara 0-2 tahun anak mengalami periode emas dalam
pertumbuhannya. Dalam priode kehidupan ini sel-sel otak berkembang dengan cepat,
sehingga pada usia 2 tahun pertumbuhan otaknya telah mencapai lebih dari 80%.
Selain itu saat usia 2 tahun panjang badan anak menggambarkan separuh dari
tingginya saat dewasa. Misalnya saat umur 2 tahun tinggi anak 85 cm maka saat
anak tersebut mencapai 18 tahun kurang lebih tingginya 170 cm. Oleh karena itu
apabila orangtua terlambat atau tidak mencukupi kebutuhan gizi anaknya sejak
dalam kandungan hingga usia 2 tahun, mka anak tersebut akan lebih pendek
dibandingkan anak seumurannya.
Http://Seputarduniaanak.Blogspot.com/2011/12/Berat-badan-dan-tinggi-ideal-untuk-anak.html
Http://Rumushitung.com/2013/06/01/table-berat-badan-dan-tinggi-ideal-anal-0-5-tahun/
https://proyekruspitaa.wodrpress.com/tag/tingi-badan-menurut-umur/
health.detik.com/read/2011/01/28/132537/1556389/763/tinggi-badan-saat-dewasa-bisa-diukur-waktu-anak-usia-2-tahun?I1771
108bcj
Tidak ada komentar:
Posting Komentar